MANFAAT MUSIK DALAM KELUARGA

(Mazmur 148:12-14)

12. young men and maidens, old men and children.
(hai teruna dan anak-anak dara, orang tua dan orang muda)
13. Let them praise the name of the LORD, for his name alone is exalted;
(Biarlah semuanya memuji-muji TUHAN, sebab hanya nama-Nya saja yang tinggi luhur)
his splendor is above the earth and the heavens.
(keagungan-Nya mengatasi bumi dan langit)
14. He has raised up for his people a horn, the praise of all his saints,
(Ia telah meninggikan tanduk umat-Nya, menjadi puji-pujian bagi semua orang yang dikasihi-Nya)
of Israel, the people close to his heart.
(bagi orang Israel, umat yang dekat pada-Nya)
Praise the LORD.
(Haleluya!)

Syalom! SYAALLLOOOMMM!!!
Apa kabar? LUAR BIASA! Mengapa LUAR BIASA? Karena Allah yang kita sembah dalam Yesus Kristus memang Allah yang luar biasa. Tema kita pada pagi hari ini ialah: “MANFAAT MUSIK DALAM KELUARGA”. Pertanyaan kita ialah: Apa sih manfaatnya “MUSIK” itu bagi kita? Sampai-sampai hari ini kita didorong untuk bukan saja menyukainya tapi juga
mengajarkan musik itu kepada anak-anak kita dan bahkan sedapat-dapat nya mendorong mereka untuk mengenal paling sedikit satu alat musik yang mereka sukai? Jawabnya simpel/sederhana :
  1. KARENA TUHAN ALLAH YANG HIDUP, SANGAT MENYUKAI MUSIK! (II Tawarikh 5:11-14).
Ternyata musik punya pengaruh yang sangat kuat terhadap setiap makhluk hidup. Misalnya: musik bisa mempengaruhi pikiran dan hati manusia yang semula gundah membuat jadi ringan. Juga sebaliknya.
Contoh: Ketika seseorang yang lagi sakit gigi di ruang tunggu dokter gigi. Dalam keadaan suasana tegang lagi masa penantian eksekusi – apakah ditambal atau cuma diobati; Bila diberi musik yang tenang akan sangat menolong si pasien tersebut. Coba kalau diberi musik rock – weleh . . . orang sudah lagi nyeri dengerin musik gembrang-gembrong. Pasti, makin tambah pusing tujuh keliling .

Musik pada suatu reklame dapat merangsang orang yang tadinya tidak mau belanja, karena musik itu, dia habiskan uangnya untuk itu. Lihat saja teman-teman dari seberang: yang mengajak orang membeli sambil menyanyi. Semula enggan lalu ketika tertarik dengan nyanyiannya, terpaksa membuka dompetnya.
Sama halnya dengan itu: Kalau kita paksa-paksa orang bawa Alkitab? Tentu orang itu akan berkata, apa urusanmu! Emangnya Gue Pikirin! Tetapi, kalau mengajak orang supaya bawa Alkitab dengan lagu yang diputar tiap kali? Atau sedikit perlu diisi nge-rap ketika sambil menyanyi, dampaknya bisa luar biasa? Coba saja!
  • Bawalah Alkitabmu?! BAWALAH ALKITABMU!
    Jangan enggan, tak mau?! JANGAN ENGGAN TAK MAU!
    Besarlah pahalamu?! BESARLAH PAHALAMU!
    Surga jadi milikmu?! SURGA JADI MILIKMU!
(kemudian masuk ke lagu 'Yesus Kawan Sejati')
  • Yesus kawan yang sejati bagi kita yang lemah,
    tiap hal boleh dibawa dalam doa pada-Nya.
    O, betapa kita susah dan percuma berlelah
    bila kurang pasrah diri dalam doa pada-Nya.
Jadi jelas, musik yang diciptakan oleh orang-orang kudus Allah demi menghormati Allah, akan mengangkat jiwa kita makin dekat kepada-Nya. Tetapi, musik jenis tertentu dapat digunakan untuk menghancurkan manusia, seperti yang dibawakan oleh: salah satu kelompok musik terkenal di Eropa dan di seluruh dunia à KISS (1979), yang merupakan singkatan resmi dari KNIGHTS IN SATAN`S SERVICE, dalam bahasa Indonesia berarti: "Hulubalang-Hulubalang Setan". Atau "Hamba-Hamba Pelayan bagi Setan".

Berita yang mereka kumandangkan ialah penghancuran, penyalahgunaan seks, pemberontakan, revolusi, dan sebagainya. Walaupun mereka bisa menciptakan musik-musik yang hebat, namun sering kali konser musik mereka diwarnai dengan pesta-pora seks, kemabukan, histeria, dan perusakan total di dalam gedung.

Hanya pada agama Yahudi dan Kristen, kita bisa menjumpai musik yang memberikan ketenangan batin serta sukacita. Kita menjumpai contoh musik seperti ini dalam Perjanjian Lama, tentang bagaimana hubungan manusia dengan Allah begitu menggebu-gebu dinyatakan dalam puji-pujian untuk kemuliaan Allah. Mereka memuji Allah bukan hanya karena sukacita, tetapi juga ketika berada di jurang ketakutan atau tekanan. Pada saat seperti ini, pujian itu selalu berakhir dengan kalimat, "Tetapi hanya Engkau, oh Tuhan, yang Mahakuasa. Kepada-Mu sajalah kuserahkan diriku."
Kitab Mazmur memberikan banyak sekali contoh tentang hal-hal seperti ini. Khususnya kalau kita membaca dalam Mazmur 148:12-14. Bernyanyi bersama memupuk rasa persekutuan yang erat di antara mereka. Bernyanyi bersama merupakan suatu kegiatan persekutuan yang mendorong agar semua orang terlibat di dalamnya. Bila ada seorang anggota baru, maka dengan menyanyi bersama akan membuka jalan bagi kita untuk masuk dalam persekutuan tersebut. Kita menyambutnya dalam persekutuan, dan ia mengambil bagian dalam kelompok itu. Persekutuan yang memuji Tuhan merupakan bagian yang terpenting dalam kehidupan kristen kita. Penelitian membuktikan bahwa musik, terutama musik klasik sangat mempengaruhi perkembangan IQ (Inteligent Quotien) dan EQ (Emotional Quotien).
  • Seorang anak yang sejak kecil terbiasa mendengarkan musik akan mempunyai kecerdasan emosional dan intelegensi yang lebih berkembang dibandingkan dengan anak yang jarang mendengarkan musik. Yang dimaksud musik di sini adalah musik yang memiliki irama teratur dan nada-nada yang teratur, bukan nada-nada "miring".
  • Tingkat kedisiplinan anak yang sering mendengarkan musik juga lebih baik dibanding dengan anak yang jarang mendengarkan musik.

Grace Sudargo, seorang musisi dan pendidik mengatakan, "Dasar-dasar musik klasik secara umum berasal dari ritme denyut nadi manusia sehingga ia berperan besar dalam perkembangan otak, pembentukan jiwa, karakter, dan bahkan raga manusia.”
Penelitian menunjukkan, musik klasik yang mengandung komposisi nada berfluktuasi antara nada tinggi dan nada rendah akan merangsang kuadran C pada otak (Right limbic system – interpersonal thinking = kemampuan berpikir di antara sesama – Kemampuan mendengarkan dan berbagi ide-ide baru, orang lain berarti baginya, menyaring masukan dalam pikirannya dan senang punya kelompok belajar bersama). Sampai usia 4 tahun, kuadran B (Left limbic system – sequential thinking = berpikir secara teratur – kemampuan untuk tahu aturan, mengatasi persoalan dengan terus belajar/berlatih, mengatur waktu dan jadwal dengan baik) dan C pada otak anak-anak akan berkembang mencapai hingga 80%, itu dikarenakan oleh musik.
Betapa ajaibnya Allah Pencipta musik yang indah dan dahsyat.

2. his splendor is above the earth and the heavens.

Tuhan Allah yang hidup itu, bukan hanya senang mendengar musik saja, tetapi Dia juga dengan segala keagungan-Nya mencipta burung-burung indah berkicau merdu. Mencipta alat-alat dan menggunakannya sebagai media untuk memperlihatkan keagungan dan kemuliaan-Nya.
Coba lihat: Di Kitab Wahyu, kita membaca bahwa Dia yang berada di surga di kelilingi oleh musik yang Dia ciptakan (Lih. Wah.4:8-11):

Banyak pakar musik maupun pendidik telah mengadakan penelitian untuk melihat efek positif dari beberapa jenis musik. Banyak fakta yang diungkap dari penelitian tersebut. Di antaranya, adanya hubungan yang menarik antara musik dan kecerdasan manusia. Musik klasik, misalnya karya-karya Mozart, mempunyai efek stimulasi yang baik bagi bayi. Tetapi dari penelitian lain diungkapkan bahwa sesungguhnya bukan hanya musik Mozart yang dapat digunakan. Semua musik berirama tenang dan mengalun lembut memberi efek yang baik bagi janin, bayi, dan anak-anak.
  • DIAWALI DARI SUARA IBU
    Alunan musik memberikan manfaat, bahkan sejak janin di dalam kandung an. Mulai usia sepuluh minggu, janin sudah bisa mendengar suara-suara dari tubuh ibunya, seperti: detak jantung dan desir aliran darah.
    Selanjutnya, sekitar usia enam belas minggu, janin mulai bisa mendengar suara-suara dari luar tubuh ibu. Bermula dari situlah mereka belajar untuk lebih jauh lagi mengenal berbagai suara yang ada di dunia ini.

    Pada tahun pertama kelahirannya, otak bayi akan berkembang dengan sangat cepat dibandingkan pada usia-usia lainnya. Peranan suara dan musik pada tahapan ini adalah sebagai stimulan yang dapat mengoptimalkan perkembangan intelektual dan emosional mereka. Bahkan menurut penelitian yang dilakukan oleh Anne Blood dari Universitas McGill di Kanada, suara degup jantung ibu (ALLAH mencipta jantung, aliran darah ibu, cd, tv, radio, penyanyi opera à mediator) yang didengar si bayi saat menyusu pun dapat membuat berat bayi bertambah.
  • HARMONI MUSIK
    Untuk mengetahui mengapa alunan musik berpengaruh pada kecerdasan anak, ada baiknya kita mengenal musik itu sendiri. Musik memiliki tiga bagian penting, yaitu bit, ritme, dan harmoni. Kombinasi ketiganya akan menghasilkan musik yang enak. Musik yang baik adalah musik yang menyelaraskan ketiganya. Di dalam otak manusia terdapat reseptor (sinyal penerima) yang bisa mengenali musik. Otak bayi pun sudah dapat menerima musik tersebut meski dengan kemampuan terbatas karena pertumbuhan otaknya belum sempurna. Nah, musik merupakan salah satu stimulasi untuk mempercepat dan mempersubur perkembangan otak bayi.
  • MEMBANGUN RASA PERCAYA DIRI
    Jelaslah bahwa bila sejak janin, anak-anak terbiasa mendengar musik-musik indah, banyak sekali manfaat yang akan dirasakan si anak. Bukan saja lebih meningkatkan kognisi mereka secara optimal, tapi musik juga membangun kecerdasan emosional. Selain manfaat kognitif dan emosi, masih banyak lagi kegunaan musik bagi anak-anak.
    Contohnya: musik dapat meningkatkan perkembangan motoriknya, meningkatkan kemampuan berbahasa, matematika, sekaligus kemampu-an sosialnya, dan membangun rasa percaya diri.

    Mengingat manfaat musik yang sungguh luas, kini juga mulai dikembang-kan penggunaan musik untuk terapi. Dalam berbagai penelitian, diperlihatkan bukti-bukti pemanfaatan musik untuk menangani berbagai masalah; dari kecemasan hingga kanker, tekanan darah tinggi, nyeri kronis, disleksia, bahkan penyakit mental.
  • MENJADI MANDIRI
    Terapi musik juga dapat digunakan untuk mengoptimalkan kemampuan dan potensi para tuna grahita, yaitu mereka yang mengalami keterbelakangan mental/"down syndrome" (kategori "feeble minded" /ringan dengan IQ 50-77), gangguan emosi ringan, keterlambatan bicara, autisme, kekakuan otot ringan (cerebral palsy), "hydrocephaly", dan "asperger".

    Beberapa sekolah musik, salah satunya Kawai Music School di Jakarta, telah menyelenggarakan kursus musik untuk anak-anak yang kurang beruntung ini. Melalui program intervensi khusus yang didukung oleh pakar terapi musik, guru musik, musisi, neurolog, psikolog, serta dokter ahli gizi medik (Allah mau bekerja dalam mediator/alat-alat musik yang ada) sehingga dalam keadaan yang paling “buruk” menurut manusia di dalam diri anak-anak dengan kondisi "handicapped" ini mampu berkembang menjadi pribadi mandiri. Bahkan mampu berkarya melalui keterampilan khusus di bidang musik.
    Contoh:
    Seorang ahli biofisika telah melakukan suatu percobaan tentang pengaruh musik bagi kehidupan makhluk hidup. Dua tanaman dari jenis dan umur yang sama diletakkan pada tempat yang berbeda. Yang satu diletakkan dekat dengan pengeras suara (speaker) yang menyajikan lagu-lagu slow rock dan hard rock (mis. My baby balabala, my baby balabala, my baby balabala huuuuuuuuuu, yeaaahhhh . . . balabala. Ciat, ciat, ciat) sedangkan . . .
    tanaman yang lain diletakkan dekat dengan speaker yang memperde-ngarkan lagu-lagu yang indah dan berirama teratur (Mis. Lagu dari Mozart: 1 5 1 5 1 5 1 3 5 . . 4 2 4 2 4 2 7 2 5 . . 1 1 3 2 1 1 7 . . 2 4 7 1 1 . . 3 2 1 1 7 . . . .)
  • Dalam beberapa hari terjadi perbedaan yang sangat mencolok. Tanaman yang berada di dekat speaker lagu-lagu rock menjadi layu dan mati . . . . sedangkan tanaman yang berada di dekat speaker lagu-lagu indah tumbuh segar dan berbunga. Suatu bukti nyata bahwa musik sangat mempengaruhi kehidupan makhluk hidup
    Alam semesta tercipta dengan musik alam yang sangat indah. Gemuruh ombak di laut, deru angin di gunung, dan rintik hujan merupakan musik alam yang sangat indah. Dan sudah terbukti, bagaimana pengaruh musik alam itu bagi kehidupan manusia
    Wulaningrum Wibisono, S.Psi. mengatakan, "Jikalau Anda merasakan hari ini begitu berat, coba periksa lagi hidup Anda pada hari ini. Jangan-jangan Anda belum mendengarkan musik dan bernyanyi."

3. ay. 14. He has raised up for his people a horn, the praise of all his saints ....

Orang mati, tidak bisa memuji-muji Tuhan dan di alam dunia maut tidak ada puji-pujian yang dinaikkan kehadirat-Nya (Lih. Yes. 38:18-20). Artinya: Ketika kita masih hidup pada saat ini, kita cenderung untuk di-kuasai, dibungkem dan dibelenggu o/ roh-roh kematian, yaitu: roh sedih dan duka, roh kemalasan dan iri hati, roh bisu tuli terhadap kebenaran, roh kemalangan dan bermuram durja, roh sakit hati, roh serakah, roh nyesal terus menerus, roh ngomel /bersungut-sungut, roh kenajisan dan percabulan, roh hawa nafsu, roh perselisihan, roh pencuri kebahagiaan, roh dengki, roh yang terkutuk . . .
MARI, kita katakan: Di dalam nama Yesus Kristus, aku patahkan semua kuasa-kuasa roh kematian itu . . . s a m b i l menyanyikan mazmur dan puji-pujian dan nyanyian rohani . . . dan bersyukur kepada Allah di dalam hatimu, demikian kata firman Tuhan melalui Rasul Paulus dalam surat Kolose 3:16:

“Hendaklah perkataan Kristus diam dengan segala kekayaannya di antara kamu, sehingga kamu dengan segala hikmat mengajar dan menegur . . . sambil menya-nyikan mazmur, dan puji-pujian dan nyanyian rohani, kamu mengucap syukur kepada Allah di dalam hatimu.”

BETAPA DAHSYATNYA KUASA PUJI-PUJIAN karena Allah yang hidup duduk di atas segala puji-pujian yang dinaikkan kepada-Nya (Maz.22:4).

Lihat: Kisah Tony Melendez dari PANAMA CITY BEACH

Oleh: Pdt. Peter Then

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bahan Komsel: MENJADI ORANG KRISTEN YANG MENULAR

“Persembahan Pembangunan Gereja”

“Keluarga yang Menjadi Kawan Sekerja Allah”