“Memelihara Anugerah”

2 Raja-raja 20:1-21

M1 = Menerima FT

Berdoalah agar Allah membuka dan menerangi hati saudara sehingga saudara dapat menjadi pelaku Firman Tuhan yang baik

M2 = Merenungkan FT

1. Apa sebabnya Tuhan memperpanjang umur Hizkia?(2-6)

..............................................................................................

..............................................................................................

2. Apa tanda bahwa Tuhan akan menyembuhkan Hizkia?(10-11)

..............................................................................................

..............................................................................................

3. Apa kesalahan yang dilakukan Hizkia setelah Tuhan menyembuhkannya?(12-13)

..............................................................................................

..............................................................................................

4. Apa akibat yang harus ditanggung karena kesalahannya?(17-18)

..............................................................................................

..............................................................................................

..............................................................................................

PENGAJARAN

Setelah kerajaan Yehuda aman dari serangan raja Asyur, lalu muncul lagi satu masalah pada pribadi raja Hizkia. Raja Hizkia menderita satu penyakit yakni satu luka semacam kanker dalam tubuhnya yang membuat dia hampir mati.


Ketika ia mendapat berita dari nabi Yesaya, raja Hizkia seorang yang menyandang pangkat tertinggi di kerajaan Yehuda tahu bahwa jalan keluar satu-satunya dari masalah yang dihadapinya ini adalah DOA. Dia tahu betul bahwa kalau ia berdoa, Tuhan sanggup menolongnya. Hizkia seorang yang istimewa, disebutkan bahwa “di antara semua raja-raja Yehuda, baik yang sesudah dia maupun yang sebelumnya, tidak ada lagi yang sama seperti dia.” (2 Raj 18:5).


Ada 3 hal yang di sampaikan kepada Tuhan ( ay.3): pertama, Aku telah hidup di hadapan-Mu dengan setia. Kedua, Dengan tulus hati / ikut Tuhan dengan sepenuh hati (with wholehearted devotion - NIV). Ketiga, Aku telah melakukan apa yang baik di matamu. Tuhan mengingat Hizkia, pertama-tama karena Daud nenek moyangnya. Berkat pertama yang diterimanya adalah umurnya ditambahkan Tuhan 15 tahun lagi (ay. 5). Berkat yang kedua adalah selama umur Hizkia Yerusalem aman. (ay. 6).


Raja Hizkia kemudian mengucap syukur kepada Tuhan karena diberikan kesempatan untuk hidup lagi. (ayat 19-20). Namun sayang pada akhir hidupnya setelah usianya diperpanjang 15 tahun, Alkitab memberitahukan bahwa Hizkia melakukan perbuatan dosa yang tidak disukai Allah yaitu ia menyombongkan diri dengan memamerkan berbagai harta benda istananya kepada pejabat Merodakh-Baladan bin Baladan, yang akhirnya berakibat fatal bagi kerajaan Yehuda yang mengalami pembuangan ke Babel (ay.15-17).


Permintaan yang dipenuhi namun ternyata berakibat fatal. Saudara, Allah lebih tahu yang terbaik buat anda dan saya. Perikop ini mengajarkan bagaimana hidup ini sungguh harus terus menerus dijaga agar selalu tak menjadi sombong dan merasa semua anugerah diterima karena kepandaian ‘merayu’ Allah. Jadi anugerah harus dipupuk dan dipelihara dengan dekat akan Tuhan agar dapat peka mengerti kehendak Allah yang terbaik bagi saudara.

M3 = Melakukan FT

Ambilkan waktu sejenak untuk merenungkan bagaimana sikap saudara dalam menilai anugerah Allah pada hidup saudara?

M4 = Membagikan FT

Bagikanlah pengalaman yang mungkin pernah saudara alami dalam ‘menyia-nyiakan’ anugerah Allah ?

Ayat Hafalan =

“Karena dari kepenuhan-Nya kita semua telah menerima kasih karunia demi kasih karunia” Yohanes 1:16


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bahan Komsel: MENJADI ORANG KRISTEN YANG MENULAR

“Persembahan Pembangunan Gereja”

“Keluarga yang Menjadi Kawan Sekerja Allah”