“Maria Wanita Spesial”

Lukas 1:26-38

M1 = Menerima FT
Berdoalah agar saudara bersedia menjadi alat Allah, meskipun dalam keadaan yang tak masuk akal.

M2 = Merenungkan FT
1. Apa yang ditanyakan oleh Maria setelah Gabriel menyampaikan pesan Allah (34)

.......................................................................................................

.Menurut saudara bagaimana perasaan Maria pada saat itu?

.......................................................................................................
2. Apa yang dikatakan Gabriel untuk meneguhkan hati Maria? (37)

.....................................................................................................
3. Apa jawab Maria setelah Gabriel meneguhakn hatinya? (38)

..............................................................................................

..............................................................................................

PENGAJARAN
Salah satu ajaran yang sangat kontroversial di dalam teologi katolik ialah mengenai Maria. Menurut ajaran Katolik, Maria mendapat tempat istimewa sebagaimana halnya orang-orang kudus dalam sejarah kehidupan manusia. Logikanya sederhana. Yesus tidak dapat lahir tanpa adanya Maria, karena itulah Maria dianggap suci dan sangat spesial. Lalu pertanyaannya sekarang, apakah hal tersebut benar? Jika tidak, bagaimana pandangan Iman Kristen terhadap Maria? Apakah ia hanya “kebetulan”saja menjadi orang yang spesial gara-gara menjadi orang tua dari Yesus?

Saudara, keunikan Maria dapat kita lihat dari (1) kasih karunia Tuhan bagi Maria (30). Kasih karunia inilah ditegaskan oleh Malaikat yang datang berkunjung ke rumahnya hendak menyampaikan suatu berita sukacita bahwa ia akan mengandung. Keistimewaannya terletak dari kasih karunia yang menaungi Tuhan bagi Maria. Penentu kelahiran Kristus bukanlah Maria, tetapi kasih karunia Tuhan sendiri yang diberikan kepada Maria sehingga ia dapat dipakai menjadi sarana kelahiran juru selamat. Menyadari hal inilah (2) Maria menerima berita spesial tersebut dalam wujud kerendahan hati. Ia tidak meragukan janji Tuhan. Ia meresponinya dalam kerendahan hati dan ketaatan pada perintah Tuhan. Maria tahu bahwa ia adalah sarana bagi kelahiran sang juru selamat Tidak heran jika ia mengatakan bahwa “sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan...” (38), Membuktikan ke-spesial-an dari Maria terletak dari sikap hatinya sebagai hamba Tuhan yang mau dipakai, meski pun ia akan menghadapi masalah besar mengingat tradisi Yahudi saat itu yang menjaga nama baik kehormatan seorang wanita yang masih perawan dan bertunangan. Dengan demikian Maria menjadi wanita spesial bagi tiap orang percaya.

Saudara, Maria merupakan tokoh spesial bukan karena ia menjadi penentu kelahiran Kristus. Justru sebaliknya. Maria menjadi wanita spesial karena ia mendapat kasih karunia Allah guna dipakai menjadi sarana kelahiran sang juru selamat dunia. Selain itu, Maria adalah wanita spesial karena sikapnya yang taat dan rendah hati menerima Firman Tuhan baginya sendiri. Ia berani berkomitmen menjalani sebagai seorang wanita yang harus menanggung aib menurut orang sejamannya tetapi beroleh sukacita menjadi orang tua dari sang juru selamat Yesus Kristus. Jika demikian, sudahkah kita mau seperti Maria? Mau menerima kasih karunia Tuhan hingga dipakai menjadi alatNya?

M3 = Melakukan FT
Wujudkan keinginan saudara untuk dipakai Tuhan di dalam berbagai perkara-perkara dalam hidup manusia

M4 = Membagikan FT
Sharingkan bagaimana saudara menjadi sangat spesial karena dipakai Tuhan dalam melakukan kehendakNya.

Ayat Hafalan =

“Ketika mereka melihat bintang itu, sangat bersukacitalah mereka.”. Matius 2:10