“Kasih Yang Memberi”

Yohanes 10:11-18

M1 = Menerima FT

1. Berdoalah agar kasih Tuhan yang telah menyerahkan nyawa-Nya untuk menyelamatkan kita, dapat memotivasi kita untuk berani menyerahkan hidup kita untuk dipakai oleh Tuhan.

M2 = Merenungkan FT

1. Tuliskan ciri-ciri seorang gembala yang baik? (ay. 11, 14-15)

................................................................................................................

................................................................................................................................................................................................................................

2. Tuliskan ciri-ciri seorang gembala upahan? (ay. 12,13)

................................................................................................................

................................................................................................................

3. Apa yang dilakukan oleh seorang gembala yang baik terhadap domba-domba yang lain? (ay. 16)

................................................................................................................

................................................................................................................

4. Apakah tugas yang diterima oleh Yesus dari Bapa-Nya? (ay. 17-18)

...............................................................................................................

...............................................................................................................

PENGAJARAN

Dalam bagian firman Tuhan, Yesus membandingkan diri-Nya dengan seorang gembala. Sebagai gembala yang baik, Ia melibatkan diri-Nya untuk memperhatikan dan memelihara domba-dombanya. Lebih dari itu, Ia melakukan pengorbanan yang paling berharga bagi para pengikut-Nya yaitu menyerahkan nyawa-Nya bagi mereka (ay. 11). Ini sangat berbeda dengan seorang gembala upahan yang hanya mementingkan diri sendiri, dan menjaga domba-dombanya hanya untuk mendapatkan upah dan tanpa kasih.

Inilah bukti belas kasihan-Nya kepada domba-domba-Nya, inilah bukti kebaikan Allah dalam menghadapi penderitaan dan kesalahan manusia. Perasaan belas kasihan inilah yang mendorong Yesus turun meninggalkan surga, menjadi hamba dan melayani manusia siang dan malam tanpa kenal lelah. Belas kasihan inilah yang mendorong Dia tetap bertahan dalam pelayanan yang sulit sampai Ia terpaku di salib yang mengerikan dan belas kasihan inilah yang membuat Ia berdoa,”Bapa ampunilah mereka.” Belas kasihan Yesus pulalah yang memenangkan banyak orang ”yang tak patut dibelas-kasihani” menjadi orang-orang yang mampu untuk berbelas kasihan kepada orang lain pula. Inilah nilai sebuah kasih yang memberi.

John Stott dalam bukunya Why I am a Christian menyatakan bahwa nilai dari pemberian kasih diukur dari pengorbanan sang pemberi dan pada tingkatan dimana penerima layak menerimanya. Kita adalah orang-orang yang sebenarnya tidak patut dibelaskasihani, akan tetapi Gembala yang baik telah memberikan diri-Nya sebagai pengorbanan yang terbesar untuk menebus kita. Pengalaman dan kenyataan inilah yang seharusnya memampukan saudara untuk berbelas kasihan kepada orang lain. Sebagai orang-orang yang telah mengalami pemberian kasih Yesus itu, marilah kita belajar memberikan diri (termasuk waktu, tenaga, uang, perhatian, perasaan, dll) untuk menjangkau jiwa-jiwa bagi Tuhan supaya mereka juga bisa mengalami belas kasihan dari Gembala kita yang baik itu, maukah?

M3 = Melakukan FT

1. Tuliskan dua hal yang akan Anda berikan atau lakukan untuk menjangkau sesama Anda bagi Tuhan pada hari ini !

2. Tuliskan dan doakanlah nama orang-orang yang akan Anda jangkau bagi Tuhan!

................................................................................................................

.............................................................................................................

M4 = Membagikan FT

1. Bagikanlah perasaan, kesulitan dan tantangan yang alami pada saat menjangkau jiwa bagi Tuhan kepada teman-teman komsel Anda, mintalah mereka mendoakan Anda!

Ayat Hafalan =

“Pada malam harinya tampaklah oleh Paulus suatu penglihatan: ada seoarang Makedonia berdiri di situ dan berserru kepadanya, katanya: “Menyeberanglah ke mari dan tolonglah kami.” - Kisah Para Rasul 16:9

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bahan Komsel: MENJADI ORANG KRISTEN YANG MENULAR

“Persembahan Pembangunan Gereja”

“Keluarga yang Menjadi Kawan Sekerja Allah”