“Indahnya Ibadah Dalam Keterbukaan”
Mazmur 51
M1 = Menerima FT
1. Berdoalah agar saudara dapat mampu membuka diri dihadapan Tuhan.
M2 = Merenungkan FT
1. Apa yang diserukan atau diinginkan oleh Daud? (3-9)
................................................................................................................
................................................................................................................
................................................................................................................
................................................................................................................
2. Mengapa Daud begitu menyesal kepada Tuhan?
................................................................................................................
Apa yang menjadi alasannya? (1-2)
................................................................................................................
................................................................................................................
3. Apa yang diinginkan Daud dari kesalahannya tersebut? (16-19)
................................................................................................................
................................................................................................................
. ................................................................................................................
4. Persembahan yang bagaimanakah yang diperkenankan oleh Allah? (21, banding ay.19)
...............................................................................................................
...............................................................................................................
PENGAJARAN
Orang pada umumnya sangat sungkan sekali terbuka atas kehidupannya. Baik itu buruk atau menyenangkan, biasanya tidak mudah seseorang mengatakannya begitu saja. Mungkin tidak mau kehidupan pribadinya banyak dicampuri orang lain.Mungkin juga ada ketakutan menjadi bahan omongan orang lain. Atau pun merasa bahwa tidak ada satu orang pun dapat dipercayai untuk menjaga rahasia pribadi. Entah apa itu alasannya sering kali manusia berusaha menghindar untuk terbuka atas kehidupan pribadinya.
Berbeda halnya dengan Daud. Di perikop ini, tidak ada alasan lain selain terbuka di hadapan Tuhan. Daud tidak lagi dapat menyembunyikan dosanya dihadapan Tuhan. Daud sudah dibuktikan bersalah dan mengakui dirinya bersalah oleh Tuhan melalui teguran nabi Natan. Hal inilah membuat Daud, tidak bisa tidak, terbuka mengakui atas segala kesalahan yang ia telah perbuat. Tidak heran jika hampir seluruh ayat dalam perikop ini menuliskan tentang pengakuan dosa Daud dihadapan Tuhan. Pengakuannya ini merupakan keterbukaan penuh tentang kehidupan pribadi Daud. Hanya dengan keterbukaan ini sajalah Daud memperoleh pengampunan dari Tuhan. Sungguh suatu keindahan besar ketika seseorang mau terbuka di hadapan Tuhan.
Saudara,Tuhan mau kita pun terbuka dihadapan Tuhan. Keterbukaan disini bukan saja soal pelanggaran, tetapi juga soal menyoal tentang kehidupan pribadi saudara. Ingat! Tuhan adalah pribadi yang benar jika saudara datang padanya. Untuk itu tidaklah salah jika saudara memasuki keterbukaan dalam ibadah anda tiap hari. Baik itu dalam kehidupan doa atau aktivitas rutin saudara harus ada keterbukaan. Sebab hanya dengan keterbukaan ini sajalah Tuhan menerima segala korban sembah saudara (ay. 20-21)
M3 = Melakukan FT
1. Langkah apakah sebagai wujud persiapan hati saudara untuk dapat terbuka tentang kehidupan pribadi kepada Tuhan?
...............................................................................................................
...............................................................................................................
M4 = Membagikan FT
1. Sharingkan bagaimana karya Tuhan bekerja ketika saudara berani terbuka di hadapan Tuhan.
Datanglah ke hadapan-Nya dengan sorak-sorai!” Mazmur 100 : 2
Komentar