“Gereja Dan Perubahan Fisik”

Ezra 3:1-13
M1 = Menerima FT
1. Berdoa agar saudara menjadi warga negara Indonesia yang mendukung dan berpartisipasi pada negara dan pemerintahan yang ada.

M2 = Merenungkan FT
1. Apakah yang dibangun oleh Yesua, para imam, Zerubabel, serta saudara-saudara mereka? Untuk apa mereka membangunnya? (2)
.....................................................................................
2. Persiapan apa yang mereka lakukan? (3-5)
.....................................................................................
3. Berapa lama kemudian pembangunan Bait Suci dilaksanakan? (8)
.....................................................................................
.....................................................................................
4. Apa yang mereka lakukan setelah dasar Bait Suci diletakkan? (10-11)
.....................................................................................

PENGAJARAN
Sungguh suatu yang sangat menyukakan hati orang Israel, saat mereka sudah kembali dari pembuangan (Ezra 1-2). Namun, masih ada satu hal yang kurang, yaitu Bait Allah. Di tanah yang Allah sudah janjikan dulu, sebelum mereka melewati masa pembuangan, mereka mempunyai Bait Suci yang mereka banggakan. Dimana di situ lah mereka dapat berhubungan dengan Allah. Sehingga, setibanya di kota mereka masing-masing, secara serentak mereka berkumpul di Yerusalem. Mereka ingin membangun kembali Bait Allah yang telah runtuh itu, lalu mempersiapkan diri sebaik-baiknya dan mohon pertolongan Tuhan dengan terus memberikan korban persembahan pada-Nya. Bukan dengan waktu yang singkat hal itu dilakukan. Dasar Bait Allah itu baru diletakan dua tahun kemudian. Itu baru dasarnya yang diletakan, belum pembangunannya memakan waktu dan proses jauh lebih lama. Namun dapat saudara lihat bagaimana respon orang Israel pada saat dasar Bait Allah itu dletakkan. Mereka sangat mengucap syukur pada Allah, sampai mereka membawa ceracap untuk memuji Tuhan, menyanyikan pujian dan syukur, serta bersorak-sorai kegirangan.
Sepertinya apa yang terjadi pada saat itu belum pernah kita lihat di masa sekarang. Fenomena yang terjadi saat ini adalah setiap anggota gereja membangga-banggakan gedung gerejanya yang besar dan megah, dan terus berlomba-lomba untuk membuat gedung gereja makin besar. Sungguh tidak ada suatu sukacita yang seharusnya timbul karena melihat bahwa bangunan tersebut adalah tempat orang percaya dapat bertemu dan memuji kuasa Allah.
Seperti yang juga saudara ketahui, gereja kita juga sedang dalam pergumulan dan proses membangun suatu tempat ibadah yang lebih nyaman. Hal ini bukanlah suatu hal yang mudah. Bukan saja karena dibutuhkannya dukungan materi untuk membangun tempat ibadah. Namun lebih dari itu, seharusnya kita semua memang mempunyai kerinduan untuk memiliki tempat ibadah yang nyaman untuk mendukung ibadah yang ada dan bagaimana suatu saat kelak tempat ibadah itu juga dapat menjadi berkat dan mengundang banyak orang yang belum percaya untuk masuk ke dalamnya. Maka, hendaklah saudara semua mempersiapkan diri juga seperti orang Israel yang selalu mempersembahkan korban untuk memohon Allah juga ikut campur tangan dalam proses pembangunan Bait Allah itu.

M3 = Melakukan FT
1. Wujudkanlah dukungan (doa, dana, dsb) yang dapat saudara berikan untuk rumah Tuhan.
.....................................................................................

M4 = Membagikan FT
1. Bagikanlah bagaimana saudara membrikan dukungan terhadap rumah Tuhan.

“Di mana ada kebenaran di situ akan tumbuh
damai sejahtera, dan akibat kebenaran ialah ketenangan
dan ketenteraman untuk selama-lamanya.” Yesaya 32:17

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bahan Komsel: MENJADI ORANG KRISTEN YANG MENULAR

“Persembahan Pembangunan Gereja”

“Keluarga yang Menjadi Kawan Sekerja Allah”