“Gereja Dan Perubahan Program”

Kisah Para Rasul 16:4-12
M1 = Menerima FT
1. Berdoa agar saudara mengerti hal apa yang saudara dapat lakukan bagi masyarakat di sekitar saudara, sehingga gereja dapat dirasakan oleh masyarakat disekitarnya.

M2 = Merenungkan FT
1. Hal apa yang disampaikan Paulus dan Silas dalam perjalanan keliling dari kota ke kota? (4)
.....................................................................................
2. Apakah yang didapatkan jemaat dari kunjungan mereka? (5)
.....................................................................................
3. Karena apa mereka melintasi tanah Frigia dan tanah Galatia? (6)
.....................................................................................
4. Selain Asia, Roh Kudus kembali tidak mengizinkan mereka untuk masuk ke daerah apa? (7)
.....................................................................................
5. Kemanakan Roh Kudus menuntun perjalanan pelayanan mereka dengan memberikan Paulus suatu penglihatan? (9)
.....................................................................................
.....................................................................................
PENGAJARAN
Sepertinya kita tidak pernah melihat ada gereja yang tidak mempunyai program. Semua gereja mempunyai program. Misalnya program pelatihan untuk guru sekolah minggu, program pembinaan doktrin untuk jemaat, program pelatihan penginjilan, dan masih banyak lagi. Karena dengan program, sebuah gereja dapat mencapai tujuannya. Tapi, apa yang akan terjadi jika sebuah gereja mempunyai banyak program, namun tidak mempunyai visi? Program yang dijalankan hanyalah suatu kegiatan rutinitas yang tidak ada tujuannya. Masalahnya, dari mana sebuah gereja mempunyai visi?
Seperti kisah pelayanan Paulus dan Silas yang telah merencanakan kemana saja mereka akan melakukan perjalanan pelayanan. Mereka berkeliling dari kota ke kota untuk meneguhkan iman setiap jemaat. Mereka pergi ke tanah Frigia, tanah Galatia, dan menuju ke Asia. Namun ternyata Roh Kudus mencegah mereka untuk memberitakan Injil di Asia. Sehingga mereka menuju ke Misia. Pada saat mereka ingin melanjutkan perjalanan mereka ke Bitinia, Roh Kudus kembali tidak mengizinkan mereka untuk masuk ke daerah tersebut. Roh Kudus justru memberikan penglihatan pada Paulus untuk memberitakan Injil ke Makedonia, yang bukan kota tujuan mereka.
Bagaimana gereja dapat menangkap visi dari Allah adalah dengan hubungan yang dekat dengan Allah, kepekaan akan kehendak Alah, dan ketaatan. Seperti Paulus dan Silas yang punya kedekatan dengan Allah, sehingga mereka mampu mendengar petunjuk Roh Kudus. Walaupun tidka dijelaskan mengapa Roh Kudus mencegah mereka ke Asia dan tidak mengizikan mereka ke Bitinia, namun tanpa banyak tanya dan mengeluh mereka taat. Banyak orang Kristen yang menyukai tradisi dan rutinitas. Misalnya di gereja ada sebuah kegiatan rutin yang kemudian dihilangkan, mereka langsung berkata: “Biasanya...”, “Kalau dulu...”, dan menganggap bahwa perubahan yang ada ini menyalahi aturan dan tidak rohani. Marilah kita berpikir terbuka dan belajar peka dengan tuntunan Roh Kudus, karena semuanya itu akan membawa kita dengan tujuan yang Allah kehendaki.

M3 = Melakukan FT
1. Tulislah hal-hal praktis apakah yang sekiranya dapat saudara lakukan atau wujudkan untuk masyarakat di sekitar saudara? Lakukanlah itu!
.....................................................................................

M4 = Membagikan FT

1. Bagikanlah bagaimana saudara melihat ada tujuan yang baik pada perubahan yang saudara lihat.

“Di mana ada kebenaran di situ akan tumbuh
damai sejahtera, dan akibat kebenaran ialah ketenangan
dan ketenteraman untuk selama-lamanya.” Yesaya 32:17

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bahan Komsel: MENJADI ORANG KRISTEN YANG MENULAR

“Persembahan Pembangunan Gereja”

“Keluarga yang Menjadi Kawan Sekerja Allah”