“Gereja Dengan Alam”

Kejadian 3:16-19
M1 = Menerima FT
1. Berdoa agar Allah memberikan hati yang peka untuk mengelola alam yang ada di sekitar saudara sesuai kehendak Allah.

M2 = Merenungkan FT
1. Mengapa Allah memberikan hukuman pada manusia (laki-laki)? (17a)
.....................................................................................
2. Perintah apa yang diberikan oleh Allah dan yang dlanggar manusia? (17b)
.....................................................................................
.....................................................................................
3. Ganjaran apa saja yang ditangungkan Allah pada manusia (laki-laki) karena dosanya? (17c-19)
.....................................................................................
.....................................................................................
PENGAJARAN
Manusia diciptakan bukan hidup sendiri. Manusia pun hidup berdampingan dengan alam semesta yang juga diciptakan Tuhan untuk kemuliaan-Nya. Tidak heranlah jika dalam penciptaan semesta alam Tuhan membuat alam terlebih dahulu guna mempersiapkan manusia agar dapat hidup. Kesimpulan sementaranya, kehidupan manusia ditopang oleh alam.
Kisah di perikop ini membuktikan bagaimana keberadaan alam sangat memegang peranan penting dalam kehidupan manusia. Alam yang diciptakan menjadi hamba bagi manusia, menjadi terbalik ketika dosa masuk dalam kehidupan manusia. Oleh karena dosa manusia perempuan harus menderita kesakitan sewaktu melahirkan (ay. 16). Sungguh suatu malapetaka sebagai hukuman Tuhan atas dosa manusia. Hukuman itu pun tidak sampai disini saja. Manusia laki-laki pun harus menderita bekerja keras mengusahakan hasil bumi karena Tuhan sudah mengutuk tanah (ay. 17). Alam pun seolah-olah memberontak kepada manusia sehingga bukan menghasilkan sesuatu yang baik, melainkan semak dan rumput duri (ay. 18). Manusia pria akan mengusahakan tanah dengan “berpeluh”, suatu pekerjaan yang amat sangat tidak mudah tentunya (ay. 19). Sebagai contoh nyatanya alam pun tidak lagi bersahabat dengan manusia. Adanya bencana alam seperti banjir, gempa bumi, tsunami, dan sebagainya membuktikan bahwa alam sedang menantang kehidupan manusia. Lalu pertanyaannya sekarang bagaimana sikap gereja meresponi semuanya ini?
Gereja Tuhan saat ini tetap terpanggil untuk mengembalikan mandat budaya yang sudah Tuhan berikan kepada manusia (Kej. 1:27-28). Gereja yang adalah orang-orang yang sudah dipilih, dikuduskan, dan dipanggil Tuhan bertugas untuk peduli terhadap alam. Dengan adanya segala bencana tersebut gereja haruslah bersedia mengulurkan tangan. Baik menolong orang yang mengalami bencana, atau pun berusaha mencegah bencana kembali terulang. Caranya marilah mulai saat ini masing-masing saudara menjaga kebersihan di lingkungan saudara. Gunakan energi seperlunya. Lakukan penghijauan pada lingkungan saudara sehingga nampak asri dan rindang. Dan masih banyak contoh praktis lainnya. Oleh karena itu marilah bersama-sama menuaikan mandat budaya yang sudah Tuhan berikan kepada saudara.

M3 = Melakukan FT
1. Tuliskanlah tindakan sederhana apakah yang bisa dilakukanlah untuk lingkungan saudara tinggal, agar lingkungan tersebut menjadi lebih sehat, bersih dan nyaman! .....................................................................................

M4 = Membagikan FT
1. Bagikanlah bagaimana usaha saudara dalam mengelola lingkungan juga berdampak positif bagi hidup saudara..

“Langit adalah takhta-Ku, dan bumi adalah tumpuan kaki-Ku.
Rumah apakah yang akan kamu dirikan bagi-Ku, demikian firman
Tuhan, tempat apakah yang akan menjadi perhentian-Ku?” Kisah Para Rasul 7:49

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bahan Komsel: MENJADI ORANG KRISTEN YANG MENULAR

“Persembahan Pembangunan Gereja”

“Keluarga yang Menjadi Kawan Sekerja Allah”