“Memiliki Iman Yang Teguh”

Daniel 3:24-30

M1 = Menerima FT

Berdoalah agar saudara juga dapat belajar memiliki iman yang teguh seperti iman Sadrakh, Mesakh dan Abednego, sehingga dapat menularkan hidup kepada orang-orang disekitar saudara.

M2 = Merenungkan FT

1. Apa yang dilihat dan disaksikan oleh raja Nebukadnezar? (24-25)

...................................................................................................

2. Apa yang dilihat oleh para penguasa dan para pemimpin negri itu? (27)

...................................................................................................

...................................................................................................

3. Sebutkan 3 hal yang dilakukan raja Nebukadnezar setelah menyaksikan mujizat tersebut! (28-30)

...................................................................................................

...................................................................................................

PENGAJARAN

Ketika saudara merenungkan tentang ‘Bagaimana Menjadi Orang Kristen Menular?’, maka salah satu hal yang harus ada dalam diri seorang Kristen yang menular adalah iman yang teguh atas apa yang diyakininya. Iman yang teguh adalah kepercayaan kepada Allah yang tidak berubah meskipun di tengah-tengah situasi atau keadaan yang berubah terus menerus. Bagaimana mungkin saudara bisa menyebarkan sesuatu yang tidak diyakini? Mustahil!

Sadrakh, Mesakh dan Abednego adalah tiga orang Yahudi yang diberikan kedudukan istimewa di pemerintahan Nebukadnezar atas wilayah Babel. Dan karena keistimewaan yang tinggi itu, maka orang-orang Kasdim yang merasa iri dan benci kepada orang-orang Yahudi itu, menuduh dan berusaha menjatuhkan mereka. Dan orang-orang tersebut akhirnya melihat kesempatan dalam titah raja yang menyuruh semua pejabat pemerintah dari kebangsaan apa saja di seluruh kerajaannya untuk sujud menyembah patung emas yang dibuatnya. Dan apabila mereka tidak sujud menyembahnya, mereka akan dicampakkan ke dalam perapian yang menyala-nyala. Hal inilah yang menjadi penyebab dari mereka dilemparkan ke dalam perapian yang menyala-nyala itu. Tetapi ketika mereka bertiga dicampakkan ke dalam api, maka terjadilah suatu mujizat yang mengejutkan Nebukadnezar karena dia melihat ternyata ada 4 orang yang ada dan berjalan-jalan di tengah-tengah api tersebut. Dia menyaksikan bahwa orang yang ke-4 itu terlihat seperti anak dewa atau malaikat (ayat 25,28). Raja, yang dulu mengatakan, bahwa tidak ada dewa yang dapat melepaskan orang dari tangannya, sekarang mengakui, bahwa Allah Israel adalah Allah yang Mahatinggi (ayat 15). Kenyataan itu telah terbukti, bukan hanya kepada Nebukadnezar, tetapi juga kepada semua pemimpin dan penasihat dari seluruh kerajaannya, termasuk orang-orang yang menuduh atau ingin menjatuhkan mereka.

Melalui perikop ini, saudara bukan saja melihat mujizat yang terjadi tetapi lebih dari itu terlihat iman mereka yang teguh kepada Allah yang mengizinkan mereka tinggal dan mendapatkan kedudukan di negeri pembuangan. Di tengah-tengah kesulitan yang besar, bahkan yang mengancam hidup mereka, iman mereka tidak goyah dan tidak berubah kepada Allah. Mereka tidak melihat kesulitan yang besar yang ada di hadapan mereka, tetapi justru melihat Allah yang Mahakuasa yang membuktikan kuasa-Nya yang besar melalui kesulitan dan persoalan hidup mereka. Saudara-saudara, marilah saat ini bertekad untuk memiliki iman yang teguh dalam kehidupan keseharian saudara agar melalui iman itulah, orang-orang disekitar saudara dapat terbangun iman mereka atau malah tertarik dengan Allah yang saudara percayai.

M3 = Melakukan FT

Temukan pendekatan sesuai dengan diri saudara atau teman-teman saudara dalam melakukan pendekatan kepada mereka! Belajarlah dari kesalahan dan ubahlah cara pendekatan dari kesalahan itu. Doakan dan buatlah strategi!

….......................................................................................

..........................................................................................

M4 = Membagikan FT

Bagikanlah berkat firman Tuhan hari ini kepada teman-teman saudara supaya mereka dapat mengetahui cara menularkan kehidupan kristiani mereka dengan bersedia menjadi alat-Nya.

“Segala sesuatu ini aku lakukan karena Injil, supaya aku mendapat bagian dalamnya.”

1 Korintus 9:23

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bahan Komsel: MENJADI ORANG KRISTEN YANG MENULAR

“Persembahan Pembangunan Gereja”

“Keluarga yang Menjadi Kawan Sekerja Allah”