“Melangkah Dengan Berani”
Daniel 3:14-18,28-30
M1 = Menerima FT
Berdoalah kepada Tuhan agar perenungan firman Tuhan pada hari ini dapat mendorong saudara untuk berani melangkah bersama Tuhan.
M2 = Merenungkan FT
1. Apa yang Nebukadnezar kehendaki untuk dilakukan oleh Sadrakh, Mesakh, dan Abednego dan apa yang terjadi jika tidak dilakukan? (15)
...................................................................................................
...................................................................................................
...................................................................................................
2. Apa yang menjadi komitmen Sadrakh, Mesakh, dan Abednego seandainya Allah tidak menolong mereka? (18)
...................................................................................................
3. Bagaimanakah reaksi Nebukadnezar melihat kekuasaan Allah yang disembah Sadrakh, Mesakh, dan Abednego? (28-30)
...................................................................................................
...................................................................................................
PENGAJARAN
Pada waktu perang Korea meletus tahun 1950-an, Korea Utara yang menganut komunisme menyerbu Korea Selatan yang banyak sudah menjadi orang Kristen. Korea Utara yang dibantu oleh RRC menyerbu ke selatan. Yang mereka benci selain kapitalis adalah kekristenan. Oleh sebab itu, ketika mereka menyerbu Korea Selatan dan menemukan gereja, mereka merusaknya habis-habisan. Pada suatu kali, di suatu tempat di Korea Selatan, pasukan Korea Utara menyerbu sebuah gereja yang pada waktu itu ada sepuluh orang yang sedang melakukan persekutuan doa. Empat orang dari antara mereka berhasil melarikan diri, tetapi 6 orang lainnya tertangkap, tiga wanita dan tiga pria. Mereka dipanggil keluar gedung gereja. Tentara Korea Utara mengambil gambar Tuhan Yesus, kemudian dibuangnya keluar. Mereka menyuruh keenam orang itu untuk menginjak gambar Tuhan Yesus dan meludahi kayu salib sambil mengutuk Yesus. Tiga orang pria itu berada di bawah ancaman tembak mati, melakukan permintaan tersebut. Selanjutnya tiga orang wanita itu juga disuruh melakukan hal yang sama, tetapi mereka tidak mau melakukannya.
Seringkali iman percaya saudara diperhadapkan dengan pilihan-pilihan yang sulit. Seperti kisah di atas, pilihan itu bisa jadi antara hidup dan mati. Ujian atas ketahanan iman seperti itu pernah dialami oleh tiga sekawan orang Yahudi yang hidup pada masa pembuangan. Sadrakh, Mesakh, dan Abednego adalah anak-anak muda yang memiliki iman yang berkualitas. Tatkala raja Babel, Nebukadnezar yang kejam, memberikan titah kepada semua orang untuk menyembah patung emas yang didirikannya, tiga sekawan ini tidak mau melakukannya. Bahkan setelah mengetahui apa hukuman bagi mereka yang tidak mau menyembah patung itu, mereka tidak takut. Mereka lebih memilih mati daripada mengkhianati iman mereka kepada Yahweh. Mereka sebenarnya tidak tahu pasti apakah Tuhan Allah akan melepaskan mereka dari perapian yang menyala-nyala itu atau tidak. Meskipun demikian, ketiganya masih tetap berani mengambil langkah iman.
Seandainya uji ketahanan iman itu pun juga sedang diperhadapkan kepada saudara, langkah-langkah apa yang akan saudara tempuh atau ambil? Apa pun pilihan saudara, itu akan menunjukkan kualitas iman yang saudara miliki. Yesus memilih untuk taat sampai mati di atas kayu salib dari pada melihat saudara binasa dalam kekekalan. Akankah saudara melakukan hal yang sama bagi Dia? Beranikah saudara melangkah dengan ketaatan mutlak hingga akhir hidup saudara? Kiranya Allah Roh Kudus memberikan kekuatan untuk hal itu!
M3 = Melakukan FT
Wujud apakah yang saudara lakukan untuk melatih ketaatan saudara dalam melangkah bersama dengan Tuhan sepanjang tahun ini? Tuliskanlah itu!
….......................................................................................
..........................................................................................
M4 = Membagikan FT
Bagikanlah keuntungan atau kerugian jikalau saudara melaksanakan perintah-perintah dari Tuhan kepada rekan-rekan saudara!
"Takut akan Allah mendatangkan hidup, maka orang bermalam dengan puas,
tanpa ditimpa malapetaka." Amsal 19:23
Komentar