“Mulai Dari Pola Pikir Yang Baru”


Matius 9:14-17


MENERIMA
Berdoalah melalui kebenaran firman Tuhan pada hari ini, membuat hati saudara tidak diikat oleh harta.


MERENUNGKAN
1. Apakah maksud Tuhan Yesus dalam ayat 15 ini?
...................................................................................................
2. Apa yang hendak disampaikan Yesus dari ayat 16-17 ini?
...................................................................................................


PENGAJARAN
Ada satu hal menarik dari film awal 80-an tentang eksplorasi angkasa luar, yaitu adegan percakapan dua tokoh di layar monitor, yang dipisahkan dari jarak berjuta-juta Km. Mereka bercakap secara online. Padahal zaman itu belum ada fasilitas internet, Smartphone, Laptop yang berkamera dll. Namun sang produser film sudah bisa mengkhayalkan teknologi itu, walau pun teknologi itu belum dikenal atau familiar pada masa itu. Namun saat ini, bisa melakukan melalui perangkat seperti: yahoo messenger, skype, dll. Dahulu hanya bisa dinikmati melalui film sekarang bisa via Handphone atau laptop. Sungguh luar biasa kekuatan imaginasi atau visualisasi atau daya pikir manusia!

Prinsip untuk mengalami berkat Tuhan dimulai dari pikirannya. Jika pikiran seseorang penuh hikmat, maka tindakannya akan penuh hikmat, jika pikiran semangat, maka langkah yang dijalani penuh semangat. Pikiran saudara adalah kapasitas saudara. Tuhan pasti menginginkan anak-anak-Nya diberkati-Nya, namun tidak sedikit umat-Nya yang ragu atu tidak yakin akan janji-janji Tuhan. Yesus berkata tidak mungkin kantong lama mampu menampung anggur baru, suatu kelak pasti akan rusak, karena tak mampu menahan gas dari fregmentasi anggur. Perikop ini mengingatkan bahwa pola pikirnya harus baru agar langkah hidupnya juga baru, sehingga berkat yang datang padanya tidak sia-sia belaka atau merusak hidupnya.

Jadi milikilah pikiran yang sesuai firman Tuhan, sehingga firman-Nya bisa selalu memperbarui pikiran saudara. Salah satunya, yatiu milikilah pola pikir ‘diberkati untuk memberkati’ orang lain, memberkati gereja dan pelayanan saudara, dll. Persiapkanlah ‘kirbat rohani’ saudara untuk dapat menampung ‘anggur rohani’ dengan setia membaca dan merenungkan firman-Nya setiap hari, berdoa dan peka akan pimpinan Tuhan.


MELAKUKAN
Yakinlah dan mulailah melangkah untuk setia dalam memberi persembahan bagi pekerjaan n melalui gereja, maka saudara akan melihat tingkap langit dibukakan bagi hidup saudara !
 .....................................................................................................

MEMBAGIKAN
Bagikanlah berkat firman Tuhan hari ini kepada sesama jemaat atau anggota komsel bahwa berkat-berkat Tuhan selalu cukup untuk dipakai bahkan tidak pernah habisnya!
Ayat Hafalan : 2  Korintus 9:6-7

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bahan Komsel: MENJADI ORANG KRISTEN YANG MENULAR

“Persembahan Pembangunan Gereja”

“Keluarga yang Menjadi Kawan Sekerja Allah”