“Penatalayanan Atas Kartu Kredit”


1 Tesalonika 4:11-12


MENERIMA
Berdoalah agar saudara makin diberikan hikmat dalam menggunakan kartu kredit.


MERENUNGKAN
1. Apakah nasehat dari Paulus untuk jemaat Tesalonika? (11)
........................................................................................
2. Apakah hasil dari seorang yang menjalani nasehat itu? (12)
.......................................................................................
PENGAJARAN
Ada kisah seorang yang berasal dari pegunungan Papua New Guinea, yang kali pertama melihat kota Port Moresby. Ia kagum akan gemerlapnya ibukota, ia juga heran melihat orang-orang membayar dengan kartu plastik. Ia lapar dan tak memiliki uang. Ia minta kepada orang yang lewat. Orang itu memberinya uang untuk membeli makanan, tetapi dia menolak dengan sopan dan berkata ia mau kartu plastik. Ia berpikir uang plastik itu kartu ajaib dan tak perlu uang lagi. Tak sedikit orang yang berpikir bahwa kartu kredit ini tak mencatat traksaksi dan tak perlu bayar tagihannya. Tak sedikit orang yang bangkrut karena terjerat tagihan kartu kredit. Di Australia, 5 tahun ini hutang kartu kredit meningkat 2 kali lipat lebih banyak, karena memakai kartu kredit sesuka hati mereka, sehingga bulan berikutnya membawa kisah tersendiri. 

Sikap konsumtif, kemudahan pinjaman dan budaya hidup instan menjadi suatu alarm yang perlu diwaspadai oleh siapa pun. Paulus telah mengingatkan agar setiap orang hidup dengan tenang/sederhana dan bekerja keras sehingga dihormati orang. Sehingga tidak tidak bergantung pada orang lain (ayat 12). Saat ini, bank-bank bersaing untuk memberi pinjaman dan kartu kredit dengan berbagai keuntungan, namun tak dijelaskan kepada konsumen kewajiban-kewajiban, suku bunga yang tinggi, apa akibatnya jika hanya membayar 10% terlebih dahulu, dll. Tak sedikit orang tergoda oleh tawaran yang menggiurkan tanpa melihat sisi negatif dari kartu ini. Mereka acapkali mengambil keuntungan dari konsumen yang tidak sepenuhnya sadar aturan dan syarat kartu kredit. Oleh sebab itu, pakailah kartu kredit dengan bijak. Bayar tagihan tepat waktu dan lunasi tagihan yang datang. Dan jangan hidup konsumtif!

Permasalahannya bukan apakah sikap saudara atas uang dibentuk oleh budaya, tetapi bagaimana budaya telah membentuk sikap saudara dan sudah berapa banyak mempengaruhi sikap saudara terhadap uang. Mohon hikmat dan kecerdasan dalam menggunakan uang saudara, hari demi hari agar saudara mengalami kemerdekaan finansial, bukan sebaliknya!


MELAKUKAN
Tuliskanlah hal-hal yang perlu ditata ulang keuangan saudara dan doakanlah agar saudara terus diberi hikmat oleh Allah sehingga mengalami kemerdekaan secara finansial!
 ......................................................................................................................................................


MEMBAGIKAN
Bagikanlah syukur saudara sebagai ciptaan Allah kepada sesama jemaat atau anggota komsel yang masih belum menyadari akan keistimewaan mereka!
Ayat Hafalan : Amsal 13:11

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bahan Komsel: MENJADI ORANG KRISTEN YANG MENULAR

“Persembahan Pembangunan Gereja”

“Keluarga yang Menjadi Kawan Sekerja Allah”