“Tertuju Pada Kekekalan”


2 Korintus 4:18-5:10  
MENERIMA
Berdoalah agar Saudara senantiasa hidup dengan berfokus pada Kekekalan.
MERENUNGKAN
1. Mengapa 'yang kelihatan' lebih penting dari 'yang tidak kelihatan'? (4:18)
.......................................................................................
2. Apa yang disediakan Allah bagi kita? (5:1)
.......................................................................................
.......................................................................................
3. Apa tujuan setiap orang menghadap takhta pengadilan Kristus? (10)
.......................................................................................
.......................................................................................
PENGAJARAN
Banyak orang mengeluh: ‘Mengapa masalah saya tidak ada habisnya, belum selesai satu masalah, sudah datang masalah ini? Kapankah saya bisa hidup nyaman tanpa masalah?” Bagi orang demikian, jawabannya hanya satu,”Selama masih hidup di dunia, itu artinya masalah tetap silih berganti.” Mengapa demikian? Karena dunia ini bukanlah rumah kekal bagi anak-anak Tuhan. Dunia ini hanya lokasi persinggahan sementara, hanya tempat sementara, hanya rest area saja, yang Saudara tinggali sementara sambil menunggu untuk kembali ke rumah yang kekal, yaitu Surga (5:1; Yohanes 14:1-3).

Dalam bagian firman Tuhan ini, Paulus menggunakan istilah ‘kemah’. Kemah (oiketerion - tempat tinggal tubuh) bukanlah tempat tinggal yang permanen karena sewaktu-waktu dengan mudahnya dibongkar atau tubuh jasmani sewaktu-waktu hancur oleh usia, waktu dan penyakit serta kematian yang menjemput setiap orang. Kemah yang dimaksudkan Paulus adalah dunia ini. Artinya selama Saudara masih hidup di dunia ini yang bersifat sementara dan setiap saat bisa berakhir, maka akan banyak tekanan dan keluhan yang dialami. Namun ketika Saudara sudah meninggalkan dunia ini, Saudara akan menikmati kehidupan kekal di sorga, yang sudah dijanjikan dan disediakan-Nya bagi orang yang percaya pada-Nya. Inilah yang menjadi harapan orang percaya ketika menghadapi berbagai masalah dan tekanan hidup di dunia ini.

Apakah Saudara saat ini juga sedang jenuh dengan masalah di dunia ini? Jangan putus asa, karena seberat apapun, itu akan berlalu. Hanya satu hal yang perlu dilakukan, yaitu memfokuskan diri pada rumah kekal yang disediakan-Nya. Arahkan pengharapan dan tujuan Saudara pada-Nya dalam menjalani roda kehidupan ini, niscaya Saudara akan mampu melewati semua masalah dengan tampil sebagai pemenang bersama-Nya, dan membimbing orang lain untuk juga menjadi pemenang.


MELAKUKAN
Tuliskanlah orang-orang yang ingin Saudara injili dengan anggota Komsel Saudara supaya mengalami kehidupan dalam kekekalan:
 ...........................................................................................
...........................................................................................
MEMBAGIKAN
Sharingkan berkat firman Tuhan hari ini kepada saudara-saudara seiman supaya mereka memiliki hati seperti hati Kristus.
Ayat Hafalan : Yohanes 6:27

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bahan Komsel: MENJADI ORANG KRISTEN YANG MENULAR

“Persembahan Pembangunan Gereja”

“Keluarga yang Menjadi Kawan Sekerja Allah”