“Yesus Kristus”


Lukas 2:7-20 
MENERIMA
Berdoalah agar saudara selalu bersyukur akan Sang Cahaya Kemulian Allah tersebut.
MERENUNGKAN
1. Apa makna “Kristus sudah lahir di kota Daud”? (11)
.......................................................................................
.......................................................................................
2. Apakah makna ‘damai’ yan sesungguhnya?(10,14b)
.......................................................................................
.......................................................................................
3. Menurut Saudara, apakah makna “ayat 14?
.......................................................................................
.......................................................................................
PENGAJARAN
Ada seorang raja yg terkenal dgn kebijaksanaannya. Suatu hari, ia meminta tukang emasnya yang sudah tua renta untuk menuliskan sesuatu di cincinnya dan berpesan "Tuliskanlah sesuatu yg bisa disimpulkan dari seluruh pengalaman dan perjalanan hidupmu, supaya itu bisa jadi pelajaran bagiku".Berbulan-bulan si tukang emas yang tua itu membuat cincinnya. Akhirnya diserahkan cincinnya pada sang raja. Dengan tersenyum, ia baca tulisan kecil di cincin itu,"THESE TOO, WILL PASS"("DAN YANG INIPUN AKAN BERLALU").Awalnya ia tak paham. Tetapi, ketika, menghadapi persoalan yang pelik, akhirnya ia membaca tulisan di cincin itu dan ia pun menjadi lebih tenang,“Dan inipun akan berlalu.” Maka tatkala ia sedang senang, ia pun membaca tulisan itu, sehingga lebih rendah hati.

Kelahiran Kristus itu ibarat suatu janji keselamatan yang menenangkan manusia dari murka Allah, semua akan berlalu ketika manusia mendapatkan penghiburan dari Allah Bapa. Memang dunia ini ibarat padang rumput dengan para gembala serta domba-domba mereka di malam hari. Tenang, hening dan hanyut, dan hampir-hampir tidak ada kehidupan, jikalau tanpa Kristus! Ketika terang ilahi bersinar melingkupi semuanya, tidak hanya para gembala yang tersentak dari lamunannya, dunia pun menggeliat terbangun oleh berita sukacita yang datang dari tempat yang Mahatinggi. Dunia yang terhanyut oleh ketiadaan pengharapan, tersentak oleh kalimat sorgawi: “Kemuliaan bagi Allah di tempat mahatinggi, dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya”. Pernyataan ini membukakan ketenangan, harapan, bahwa bagi dunia yang hampa diberikan damai sejahtera. Damai sejahtera itu ada karena adanya janji yang meneguhkan melalui peristiwa Natal.

Kemuliaan Allah yang turun menjadi manusialah yang mendatangkan damai sejahtera di bumi. Apakah Saudara sudah menerima Sang Cahaya Kemuliaan Allah  itu?  
MELAKUKAN
Lakukan di Advent ke 3 ini hal-hal yang menjadi wujud penyembahanmu pada Yesus sebagai Raja bagi hidupmu:
 ...........................................................................................
...........................................................................................
MEMBAGIKAN
Bagikan kebenaran firman hari ini dalam komsel agar mereka mengetahui siapakah Yesus itu?

Ayat Hafalan: Yesaya 9:5

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bahan Komsel: MENJADI ORANG KRISTEN YANG MENULAR

“Persembahan Pembangunan Gereja”

“Keluarga yang Menjadi Kawan Sekerja Allah”