“Kuasa Dari Suatu Darah”

Keluaran 12:12-28

MENERIMA
Berdoalah agar Saudara makin diberi hati untuk menghargai darah Yesus yang mahal dengan kehidupanmu.
MERENUNGKAN
1. Apa yang terjadi dan yang dilakukan Allah? (12-13,22-23)
.......................................................................................
.......................................................................................
2. Apa bukti dari kuasa dari suatu darah? (13,23)
.......................................................................................
3. Apa syarat yang dilakukan bangsa Israel? (15-20)
.......................................................................................
.......................................................................................
PENGAJARAN
Perikop ini adalah kisah awal dari perayaan Paskah. Paskah berarti ‘Tuhan jalan melewati’. Paskah berkaitan dengan tulah yang ke - 10 (11:1-10), yang akan ditimpa-Nya kepada Firaun yang menghambat bangsa pilihan-Nya pulang ke Kanaan. Paskah ini kelak dikenang sebagai kejadian yang penting dalam sejarah Israel ketika Tuhan menyelamatkan ("berjalan melewati") mereka dari perbudakan di Mesir (ayat 14). Inilah puncak perayaan pembebasan umat Israel, berupa kematian anak sulung semua keluarga Mesir kecuali di dalam rumah bangsa Israel. Paskah diawali dengan suatu pengurbanan domba yang darahnya dibubuhkan pada pintu rumah orang Israel, supaya mereka terhindar dari kematian anak sulung (ayat 7,12-13), selain itu, diikuti juga dengan kesiapan hati umat untuk menguduskan diri (ayat 1-11,15-20). 

Bisa dibayangkan betapa mencekamnya malam itu ketika Tuhan melewati satu rumah demi satu, yang tiada darah di tiang pintu rumah mereka. Yang ada pastilah kematian anak sulung dan tangisan demi tangisan yang memilukan, yang kehilangan anak sulung mereka pada malam itu. Hukuman itu dikenakan karena kekerasan hati pemimpin mereka dan kuasa dari darah domba yang telah membebaskan seluruh anak sulung bangsa Israel. Paskah di Perjanjian Baru tidaklah berbeda jauh! Sekarang Allah melepaskan umat-Nya lagi, bukan dari perbudakan suatu bangsa yang kuat, tetapi dari perbudakan dosa Iblis. Lalu Dia mengutus Yesus, anak-Nya, dengan darah di kayu Salib. Setiap orang yang percaya kepada Yesus, maka darahnya berkuasa melepaskan mereka dari murka Allah. Darah Yesus yang dibubuhkan, bukan di tiang pintu rumah, tetapi di hati mereka, maka darah Kristus, sebagai domba Paskah (Yohanes 1:29), berkuasa menebus setiap orang yang mengaku Yesus sebagai Tuhan mereka.

Gereja merayakan Jum’at Agung dan Paskah  setiap tahun dan Perjamuan Kudus adalah untuk mengingat dan merenung kisah sejarah keselamatan atas umat manusia. Biarlah di Bulan Kesengsaraan ini, Saudara pun makin dibawa kepada suasana kontemplasi dan pengucapan syukur atas karya-Nya yang agung bagi umat manusia.
MELAKUKAN
Lakukan satu hal dalam minggu ini yang dapat menjadi bukti bahwa darah Yesus telah mati dan mengubah hidupmu:
 ..........................................................................................
 ..........................................................................................
MEMBAGIKAN
Sharingkan berkat firman Tuhan hari ini pada orang-orang agar mereka tahu bahwa Yesus juga mati untuk mereka.
Ayat Hafalan : Ibrani 9:28

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bahan Komsel: MENJADI ORANG KRISTEN YANG MENULAR

“Persembahan Pembangunan Gereja”

“Keluarga yang Menjadi Kawan Sekerja Allah”