“Mengasihi Tuhan”

Ulangan 6:4-9

MENERIMA
Berdoalah agar Roh Kudus mengajari Saudara untuk semakin mengasihi Tuhan hari demi hari.
MERENUNGKAN
1. Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap _____________, dan dengan segenap _____________ dan dengan segenap ______________ ( 4)
2. Apa yang harus Israel lakukan terhadap perintah itu? (5)
.......................................................................................
.......................................................................................
3. Di mana saja perintah tersebut dituliskan?  (8-9)
.......................................................................................
.......................................................................................
PENGAJARAN

Bagian firman Tuhan yang baru saja Saudara baca merupakan tema utama kitab Ulangan. Pola yang dituliskan dalam ayat-ayat tersebut menolong orang percaya untuk mengaplikasikan firman Tuhan dalam kehidupan sehari-hari.  Ketika seseorang mengasihi Tuhan dengan segenap hati, segenap jiwa, dan segenap kekuatan, maka orang tersebut akan terus merenungkan perintah-perintah Tuhan, mengajarkannya kepada keluarga, dan hidup sesuai dengan jalur firman Tuhan.

Secara unik, orang Yahudi menerjemahkan ayat 4-9 secara literal. Untuk mengingatkan bahwa mereka harus mengasihi Tuhan Allah dengan segenap hati, jiwa, dan kekuatan, mereka mengikatkan rumbai-rumbai yang disebut tefillin, dimana terdapat kotak kecil pada rumbai itu. Rumbai diikat-kan di kepala dan tangan ketika mereka doa pagi.  Kotak kecil dalam rumbai diisi dengan ayat-ayat firman Tuhan yang terus mereka hafalkan.  Begitu pula, gulungan bernama mezuzoth yang berisi firman Tuhan digantungkan di depan pintu rumah.

Kegiatan religius orang Yahudi mengingatkan bahwa sebagai orang Kristen, Saudara juga harus senantiasa diingatkan untuk mengasihi Tuhan setiap hari.  Kehidupan yang mengasihi Tuhan harus tenggelam (menjadi bagian) dalam keseharian Saudara.  Ketika Saudara ingin semakin mengasihi Tuhan, maka Saudara harus menempatkan Tuhan menjadi bagian dalam keseharian hidup Saudara.  Oleh karena itu, marilah ‘mengasihi Tuhan’ bukan menjadi sebuah aktifitas di dalam gereja belaka, namun juga di luar gereja atau menjadi gaya hidup Saudara.

MELAKUKAN
Lakukanlah tindakan kasih yang konkrit untuk salah seorang teman yang tidak dapat membalas kasih Saudara:
 ...........................................................................................
 ...........................................................................................
MEMBAGIKAN
Ajaklah rekan komsel Saudara untuk melakukan kasih bersama secara nyata dan dirasakan orang lain!.

Ayat Hafalan: 1 Yohanes 3:18