Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2009

“Menginspirasikan Keberanian Untuk Bersaksi”

Ibrani 12:1-3 M1 = Menerima FT 1. Berdoalah agar saudar diberikan keberanian untuk bersaksi tentang kasih Tuhan bagi tiap orang. M2 = Merenungkan FT 1. Kesaksian tentang siapa yang dicatat oleh penulis Ibrani? (Ibr. 11:32-40) ............................................................................................................... ............................................................................................................... ............................................................................................................... 2. Apa tujuannya penulis Ibrani memberikan catatan-catatan tentang para saksi-saksi di Alkitab? (1-3) ............................................................................................................... ............................................................................................................... 3. Coba tuliskan apa yang harus saudara lakukan sebagai saksi Kristus sebagaimana nasihat penulis Ibrani. ...

“Menginspirasikan: Untuk Melakukan Firman”

Yakobus 1:19-27 M1 = Menerima FT 1. Berdoa agar Tuhan memberikan saudara kekuatan dan semangat untuk melakukan setiap firman yang saudara dengar. M2 = Merenungkan FT 1. Hal apa yang seharusnya tertanam dalam hati setiap anak-anak Tuhan? (21). ................................................................................................................. ................................................................................................................. 2. Hal apa yang dipakai untuk menggambarkan orang yang tidak melakukan firman? (23-24) ................................................................................................................. ................................................................................................................. 3. Jaminan apa yang diberikan jika setiap anak-anak Tuhan mau melakukan firman yang didengar? (25) ....................................................................................................

"Ibadah Yang Membangkitkan Inspirasi"

Nehemia 8:1-13 Pengajaran Kamus besar bahasa Indonesia menjelaskan inspirasi itu sama dengan ilham. Ilham artinya petunjuk dari Tuhan yang timbul di hati. Arti yang lain adalah sesuatu yang menggerakkan hati untuk menciptakan atau membuat sesuatu. Petunjuk biasanya datang dari penglihatan. Arti ini agak berbeda dengan Ensiklopedi Alkitab Masa Kini. Kata ini bersifat aktif. Dan Karl Barth setuju rupanya setuju bahwa kata itu bukan hanya berarti ”diberikan, dipenuhi dan diperintah oleh Roh Allah, tetapi juga aktif menghembuskan dan menyebarkan keluar serta memperkenalkan Roh Allah. Jadi adanya sebuah karya Allah yang ”menembus keluar” yang bisa dihasilkan untuk diri sendiri dan orang lain. Setelah mereka kembali dari pembuangan dan sudah tinggal di Israel kembali, maka pada suatu hari umat Tuhan datang menyembah kepada Tuhan Allah dengan berkobar-kobar atau dengan kehausan akan hadirat Allah, firman Tuhan dijelaskan oleh Ezra. Sungguh bangsa itu menjadi terharu, menangis karena merasaka

“Menginspirasikan: Kegairahan Dalam Ibadah”

Mazmur 150 M1 = Menerima FT 1. Berdoalah agar saudara dapat mampu membuka diri dihadapan Tuhan. M2 = Merenungkan FT 1. Alasan apa saja yang diberikan pemazmur supaya anak-anak Allah memuji-Nya? (2) ................................................................................................................ ................................................................................................................ 2. Dengan cara apa saja anak-anak Allah dapat memuji-Nya? (3-5) ................................................................................................................ ................................................................................................................ 3. Siapa saja yang 'diharuskan' untuk memuji Tuhan? (6) ............................................................................................................... ........................................................................................................

“Menginspirasikan Kesetiaan Beribadah”

1 Samuel 12:20-25 M1 = Menerima FT 1. Berdoalah untuk minta agar Tuhan dapat memberikan inspirasi agar saudara dapat beribadah dengan setia walau pun banyak kendala untuk menghalangi ibadahmu. M2 = Merenungkan FT 1. Janji apa yang akan diberikan kepada bangsa Israel ketika mereka mau setia mengikuti Tuhan dan beribadah kepada-Nya? (ay.20, 22) ............................................................................................................... 2. Coba tuliskan perbuatan setia yang harus dilakukan bangsa Israel agar mereka menerima berkat Tuhan! (ay. 20-21) ............................................................................................................... 3. Perkara apa yang akan terjadi jika bangsa Israel tidak setia kepada Tuhan? (ay. 25) ............................................................................................................... ............................................................................................................... P

"Ibadah Yang Membangkitkan Inspirasi"

Sikap penyembahan adalah hasil dari suatu tanggapan dari umat Allah atas yang telah diterimanya. Oleh sebab itu dalam penyembahannya kepada Tuhan pasti mengandung unsur kesukacitaan, rasa syukur, pengharapan, atau ungkapan hati yang terkandung di dalam dirinya kepada Allah yang telah memelihara dirinya sampai hari ini. Saudara dan saya dapat menunjukkan rasa puas dan syukur tersebut kepada Tuhan melalui penyembahan atau ibadah. Dan ketika semua itu dilakukan dengan sikap sepereti di atas maka penyembahan itu bukan hanya mendatangkan kepuasan atas diri kita tetapi Ia pun akan puas pada diri saudara dan saya. Amos 5:21-24 memaparkan kepada setiap anak Tuhan menyediakan hati mereka kepada-Nya, sehingga tak sekedar kehadiran fisik melalui tubuh, persembahan korban atau pujian belaka. Jadi ketika kehadiran fisik disertai dengan kehadiran hati, maka kekuasaan Allah pasti melawati setiap anak-Nya. Ini sangat tepat dengan apa yang diungkap dalam Yohanes 4:24 “Tuhan merupakan Roh maka kita ha

Ibadah Yang Membangkitkan Inspirasi

Mazmur 92:1-16 Pendahuluan: Tema kotbah hari ini: Ibadah yang membangkitkan inspirasi. Minggu lalu Ev. Aprilia sudah menjelaskan secara panjang lebar apa arti dari ibadah atau penyembahan itu. Bahkan selama satu bulan ini kita sudah banyak belajar atau mendengar firman Tuhan yang berhubungan dengan ibadah. Apa yang dimaksud dengan ibadah yang membangkitkan inspirasi. Sekali lagi kita sudah dijelaskan tentang arti ibadah itu minggu lalu. Sekarang saya mengajak kita melihat apa arti dari inspirasi itu sendiri. Kamus besar bahasa Indonesia menjelaskan bahwa inspirasi itu sama dengan ilham. Ilham artinya petunjuk dari Tuhan yang timbul di hati. Arti yang lain adalah sesuatu yang menggerakkan hati untuk menciptakan atau membuat sesuatu. Petunjuk biasanya datang dari penglihatan. Arti ini agak berbeda dengan Ensiklopedi Alkitab Masa Kini. Ewald dan Cremer mencoba memperlihatkan bahwa kata sifat itu mengandung arti aktif. Dan Barth setuju rupanya setuju bahwa kata itu bukan hanya berarti ”d

“Keindahan Penyembahan”

Mazmur 69 M1 = MENERIMA FIRMAN 1. Berdoalah agar setiap ibadah yang saudara lakukan adalah ibadah yang mendatangkan sukacita dalam kehidupan anda. M2 = MERENUNGKAN FIRMAN 1. Apa yang sedang dihadapi Pemazmur?(1-13) lihat ay.20-22,30a. ................................................................................................................................................................................................................................ ................................................................................................................ 2. Apakah yang dimohonkan kepada Allah? (14-19) lihat ay.24-29 ................................................................................................................................................................................................................................ ................................................................................................................ 3. Dalam kesesakan ap

“Indahnya Ibadah Dalam Rumah Tuhan”

Mazmur 27 M1 = Menerima FT 1. Berdolah agar melalui firman Tuhan ini saudara lebih mencintai dan menikmati beribadah di rumah Tuhan. M2 = Merenungkan FT 1. Siapakah Tuhan menurut Daud dalam Mazmur ini?(1) ............................................................................................................... 2. Apa yang terjadi dengan semua lawan dan musuh yang akan menyerang dia?(2) Mengapa?(5) ............................................................................................................... ............................................................................................................... 3. Hal apa yang diminta Daud kepada Tuhan?(4) ............................................................................................................... PENGAJARAN Dalam mazmur ini dapat dilihat suatu nyanyian keriangan yang tak terbendung, di mana segala ancaman dan kebutuhan hidup ini diatasi oleh Tuhan Allah pencipta alam semesta ini. Wal

“Indahnya Ibadah Dalam Firman”

Mazmur 119:97-112 M1 = Menerima FT 1. Berdoalah agar saudara menikmati setiap firman Tuhan yang saudara baca dan dengar dan memakai firman Tuhan sebagai penuntun hidup saudara sehari-hari. M2 = Merenungkan FT 1. Apa bukti bahwa pemazmur sangat mencintai Taurat Tuhan?(12) ................................................................................................................ 2. Apa yang terjadi dengan pemazmur setelah ia merenungkan firman Tuhan sepanjang hari?(98-102) ............................................................................................................... ............................................................................................................... 3. Menurut pemazmur, seperti apakah firman Tuhan itu?(105) ................................................................................................................ ............................................................................

"Indahnya Ibadah Dalam Kekudusan"

Mazmur 15 M1 = Menerima FT 1. Berdoalah agar saudara mengerti setiap hal yang Tuhan inginkan dalam hidup saudara. M2 = Merenungkan FT 1. Syarat apa saja yang diberikan oleh pemazmur untuk orang-orang yang datang pada Allah? Ayat 2:........................................................................ Ayat 3:........................................................................ Ayat 4:........................................................................ Ayat 5: ....................................................................... 2. Janji apa yang diberikan pada orang-orang yang demikian? (5) ........................................................................................................... .......................................................................................................... PENGAJARAN Sebelum memasuki Bait Suci, setiap orang Israel bertanya kepada Tuhan tentang siapa yang Dia perkenankan untuk menghadap-Nya di bait-Nya yang suci. Pertanyaa

“Indahnya Ibadah Dalam Kelepasan”

Mazmur 32 M1 = Menerima 1. Berdoalah minta pertolongan Tuhan agar saudara dilepaskan dari beban-beban dosa yang menghalangi ketika beribadah kepada-Nya. M2 = Merenungkan FT 1. Himbauan apa yang hendak disampaikan oleh Daud tentang pengampunan? (1-5) ................................................................................................................. ................................................................................................................. ................................................................................................................ 2. Hal apa akan diperoleh bagi orang-orang yang mendapat kelepasan dari dosa-dosa mereka? (6-7, 10) ................................................................................................................. ................................................................................................................. ..........................................................................

“Indahnya Ibadah Dalam Keterbukaan”

Mazmur 51 M1 = Menerima FT 1. Berdoalah agar saudara dapat mampu membuka diri dihadapan Tuhan. M2 = Merenungkan FT 1. Apa yang diserukan atau diinginkan oleh Daud? (3-9) ................................................................................................................ ................................................................................................................ ................................................................................................................ ................................................................................................................ 2. Mengapa Daud begitu menyesal kepada Tuhan? ................................................................................................................ Apa yang menjadi alasannya? (1-2) ................................................................................................................ ....................................................................

"The Beauty of Worship"

Matius 4:8-10 Pendahuluan – pengertian ‘Ibadah’ Ibadah berasal dr kata aboda (Ibr) proskuneo (Yun) yg berarti melenturkan tubuh sampai ke tanah. Ibadah atau worship merupakan bagian dari hidup setiap orang yang mengaku beriman. Yang dimaksud ibadah disini bukanlah sekedar satu hari berada di tempat ibadah. Ibadah terkait dgn seluruh hidup yg mengabdi kpd Allah secara total tiap harinya dimanapun kita berada. Ibadah Kristen berpusat total di kebaktian Minggu. Kalau Ibadah Minggu itu kita abaikan dan merasa cukup beribadah di rumah saja maka dapatlah dipastikan pelan namun pasti, kerohanian kita menjadi kering. Kebaktian Minggu merupakan inti dari ibadah. Memuliakan & Menikmati “Beribadahlah kepada Tuhan dengan sukacita, datanglah ke hadapan-Nya dengan sorak sorai!” Ibadah harusnya mendatangkan sukacita sejati atas kita. Bahkan dikatakan bahwa tujuan manusia dicipta adalah untuk memuliakan Tuhan dan menikmati Dia. Yang menjadi pertanyaan adalah apa artinya menikmati? Apakah kita bo

Keindahan Sebuah Penyembahan

Pengkhobah 4:17 Dalam Pengkh. 4:17, Salomo membukakan suatu realita kehidupan ibadah. Salomo menegaskan bahwa apa yang dilakukan oleh manusia itu bisa menjadi suatu kesia-siaan meskipun hal itu dilakukan dalam bait Allah, dilakukan dalam suatu hubungan yang paling intim antara manusia dan Tuhan. Mengapa kehidupan ibadah ini menjadi suatu kesia-kesiaan padahal kehidupan ibadah ini menjadi suatu bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan bangsa Israel sehari-hari. Pengkhotbah 4:17 ini diawali dengan suatu perintah: Jagalah langkahmu, kalau engkau berjalan ke rumah Allah (Pkh. 4:17), kalimat ini bukanlah sekedar saran atau himbauan tetapi kalimat yang diungkapkan oleh Salomo ini merupakan suatu perintah. Menurut bahasa aslinya, kata “menjaga“ disini mengandung suatu unsur kewaspadaan, perhatikan langkahmu. Kemudian ayat ini diakhiri dengan suatu prinsip penting yang menjadi kunci dasar dari seluruh kitab Pengkhotbah, yaitu: “takutlah akan Allah“ (Pkh. 5:6b). Ada 3 unsur pentin

“Indahnya Ibadah Dalam Ucapan Syukur”

Mazmur 138 M1 = Menerima FT 1. Berdoalah agar saudara dapat mengucap syukur senantiasa kepada Tuhan sebagai bagian dari ibadah. M2 = Merenungkan FT 1. Bagaimana sikap pemazmur bersyukur kepada Tuhan? (1) ................................................................................................................ Apa alasannya? (2-3) ................................................................................................................ ................................................................................................................ 2. Mengapa pemazmur begitu bersyukur kepada Tuhan? (7) ................................................................................................................ 3. Apa respon semua pembesar di bumi mendengar alasan pemazmur bersyukur? (4-6) ............................................................................................................... .........................................................................

"Keindahan Sebuah Penyembahan"

Ungkapan pemazmur dalam Mazmur 50 dalam ayat pembuka sangat mengesankan karena diawali dengan suatu pengakuan: ‘Yang Mahakuasa, Tuhan Allah...” dimaksudkan untuk melahirkan ketenangan yang khusuk dan ketakziman yang layak dalam penyembahannya kepada-Nya. Bagian ini menunjukkan ketiada-artian dari umat manusia, yang tiada memiliki sesuatu, tiada memiliki kekuasaan. Namun dalam kepenuhan keilahian-Nya ia mengadakan perjanjian dengan Umat-Nya (banding Yosua 22:22). Penyembahan hanya merupakan salah satu unsur yang paling utama dalam sebuah ibadah dari umat Allah, baik penyembahan yang dilakukan ketika saudara berada dalam rumah Tuhan, berada dalam ibadah keluarga, berada dalam pekerjaan rutinmu atau pun dimana pun saudara berada. Kalau demikian, maka kapan pun dan dimana pun keberadaan setiap anak Tuhan selalu dituntut untuk memiliki hati penyembahan. Itu berarti dalam penyembahan seharusnya berisi suatu sikap akan adanya kebutuhan akan Allah, adanya sikap penundukkan atau

“Kebangkitan Yang Menginspirasikan”

1 Korintus 15:50-58 M1 = Menerima FT 1. Berdoalah agar kebangkitan Yesus menjadi inspirasi yang selalu menghidupi persekutuan / ibadah saudara dengan Tuhan Yesus. M2 = Merenungkan FT 1. Mengapa dalam persekutuan Tuhan diperlukan hati ? (50) ............................................................................................................... ............................................................................................................... 2. Dalam persekutuan dengan Tuhan, apakah yang harus dikenakan oleh umat-Nya? (53-54) bandingkan dengan ay. 40-45. ............................................................................................................... ............................................................................................................... 3. Apakah manfaat dari kebangkitan Yesus? (57-58) ............................................................................................................... ..................................